Material yang dipilih untuk kamar mandi harus tidak hanya cantik secara visual tetapi juga mampu bertahan dalam kondisi lembab dan terkena air secara intens.
Keramik sering dipilih sebagai opsi utama untuk lantai dan dinding kamar mandi karena kekuatannya, daya tahan yang baik, tidak licin saat digunakan jika terkena air serta kemudahan dalam perawatannya.
Apa Saja Jenis Keramik yang Sesuai untuk Kamar Mandi?
Berikut ini adalah beberapa jenis keramik yang sesuai untuk digunakan di kamar mandi:
1. Keramik Porcelain
Keramik dinding kamar mandi jenis porcelain sangat kokoh dan memiliki daya tahan tinggi terhadap kelembapan. Porositasnya yang rendah membuatnya menjadi pilihan yang sempurna untuk area kamar mandi. Keunggulan lainnya adalah ketahanannya terhadap noda dan goresan, serta kemudahan dalam proses pembersihannya.
2. Keramik Keraton (Ceramic Tiles)
Keramik keraton merupakan opsi ekonomis yang memiliki berbagai desain dan warna. Meskipun tidak sekuat porcelain, keramik ini cukup tahan lama untuk digunakan di kamar mandi karena memiliki tingkat porositas yang lebih tinggi.
3. Keramik Mosaik
Dengan ukuran yang kecil dan umumnya kurang dari 2×2 inci, keramik mosaik sering dipilih untuk menciptakan desain menarik di dinding atau lantai kamar mandi. Bahan utama keramik mosaik biasanya terdiri dari kaca, keramik, atau batu alam.
4. Keramik Bertekstur atau Anti-Slip
Pilihan cerdas untuk lantai kamar mandi adalah menggunakan keramik dengan permukaan bertekstur atau anti-slip. Hal ini dapat mengurangi kemungkinan terpeleset di area basah.
5. Keramik Batu Alam
Keramik batu alam seperti marmer, granit, atau batu kapur menawarkan keindahan alami dan keunikan yang tidak tertandingi. Namun, perlu diingat bahwa batu alam membutuhkan perawatan ekstra karena tingginya tingkat porositasnya dan risiko terkena noda yang lebih besar dibandingkan dengan keramik biasa.
6. Keramik dengan Penyerapan Rendah
Keramik dengan daya serap air rendah adalah pilihan terbaik untuk kamar mandi karena dapat mengurangi kemungkinan kerusakan akibat kelembapan dan pertumbuhan jamur.
7. Keramik dengan Perlindungan Antimikroba
Keramik dinding kamar mandi saat ini seringkali dilengkapi dengan lapisan perlindungan antimikroba. Lapisan ini berfungsi untuk mengurangi pertumbuhan bakteri dan jamur, sehingga keramik tersebut menjadi pilihan yang lebih higienis untuk digunakan di dalam kamar mandi.
Dalam menentukan keramik dinding untuk kamar mandi, perlu dipertimbangkan karakteristik dan keunggulan dari setiap jenisnya. Pemilihan keramik sebaiknya tidak hanya berdasarkan estetika ruangan, tetapi juga aspek fungsional dan ketahanannya terhadap lingkungan kamar mandi.
I love sharing my knowledge about home living, especially in interior design, furniture selection, indoor plant care, and DIY ideas.
Leave a Comment