Tembok rembes dari bawah merupakan masalah serius yang perlu segera diatasi. Dampak buruk dari rembesan tembok ini dapat menyebabkan kerusakan pada struktur bangunan, seperti retak rambut pada tembok, kerusakan pada lapisan cat bahkan kerusakan pada material bangunan dan berbagai masalah kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk memahami mengapa tembok rembes dari bawah perlu segera diatasi.
Langkah-langkah Mengatasi Tembok Rembes dari Bawah
Jika masalah tembok rembes tidak segera ditangani, kerusakan ini dapat menjadi lebih parah dan memerlukan biaya perbaikan yang lebih besar. Yuk simak panduan mengenai cara mengatasi tembok rembes dari bawah dengan aman dan efisien.
1. Persiapan dan Peralatan yang Dibutuhkan
Proses awal ini meliputi memeriksa sumber rembesan, memastikan keamanan area kerja, dan memilih peralatan yang tepat untuk tugas tersebut. Kemudian berikut adalah apa saja peralatan yang dibutuhkan untuk mengatasi tembok rembes dari bawah:
- Amplas: Untuk meratakan permukaan dinding dan mempersiapkannya sebelum pengecatan ulang.
- Cairan Cuka atau Cairan Anti Jamur: Digunakan untuk membersihkan jamur pada dinding yang lembab.
- Primer Berkualitas: Sebagai lapisan dasar sebelum pengecatan ulang untuk menghalangi pewarnaan pada dinding jika pengelupasan disebabkan oleh jamur atau kelembaban.
- Cat Waterproof: pilih jenis cat tembok anti bocor dan jamur yang dapat melindungi dinding dari rembesan air.
- Tangga atau Steger: Digunakan untuk mencapai atap atau dinding yang lumayan tinggi. Anda dapat menggunakan tangga atau untuk lebih aman dan nyaman dapat menggunakan steger.
- Alat Pengaman Diri: agar proses pengerjaan lebih aman silahkan gunakan masker, sarung tangan, dll.
2. Memperbaiki Sumber Rembesan
Perbaikan sumber rembesan meliputi mengatasi masalah drainase seperti saluran pipa dan talang air, memperbaiki retakan atau keretakan pada tembok, genteng bocor atau bergeser dan cekungan yang dapat menampung air di sekitar bangunan.
3. Mengaplikasikan Lapisan Proteksi
Langkah berikutnya adalah mengaplikasikan lapisan proteksi agar tembok tidak rembes lagi, Anda dapat menggunakan lapisan kedap air untuk memastikan drainase atau sistem pengairan tidak bocor lagi. Terakhir, cat ulang dinding retak rambut dengan primer berkualitas dan cat waterproof.
4. Tindak Lanjut dan Perawatan
Setelah proses perbaikan selesai, tindak lanjut dan perawatan rutin diperlukan untuk memastikan efektivitas perbaikan dan mencegah rembesan kembali. Memantau efektivitas perbaikan, menerapkan tindakan pencegahan, dan melakukan perawatan rutin menjadi bagian penting dari langkah ini.
Mengatasi tembok rembes dari bawah dengan cepat dan tepat merupakan langkah yang sangat penting. Dengan memahami dampak buruk rembesan tembok dan langkah-langkah untuk mengatasinya, kita dapat menjaga kekuatan dan ketahanan bangunan dalam jangka panjang, serta mencegah masalah kesehatan akibat kelembaban yang tinggi. Oleh karena itu, memperbaiki tembok rembes dari bawah menjadi salah satu investasi jangka panjang yang penting untuk bangunan rumah.
Baca juga: 15 Cara Mengatasi Banjir di Rumah pada Saat dan Setelah Kejadian
Kaum urban ibu kota dengan ketertarikan dalam dekorasi, arsitektur, furnitur serta peralatan rumah tangga. Kadang punya kebiasaan bikin catatan atau compare produk biar gak salah pilih pas belanja 🙂
Leave a Comment